Speaker
Description
Varietas merupakan salah satu komponen penting yang berkontribusi meningkatkan produktivitas padi dan pendapatan usahatani. Tujuan pengkajian mendapatkan VUB adaptif produktivitas tinggi dan meningkatkan pendapatan petani mendukung pertanian organik. Pengkajian dilaksanakan di Subak Timpag, Kerambitan, Tabanan, Provinsi Bali tahun 2017 seluas 4 hektar menggunakan teknologi PTT pupuk organik. Varietas yang digunakan Inpari 19, 24, 30, 31, 32, 33, dan Mekongga sebagai pembanding. Variabel diamati yaitu komponen pertumbuhan, hasil, dan usahatani. Data dianalisis menggunakan ANOVA, RAK faktor tunggal dengan tujuh varietas sebagai perlakuan dengan 10 ulangan. Biaya dan pendapatan usahatani dianalisis menggunakan analisis pendapatan dan kelayakan finansial. Hasil análisis statistik perlakuan beberapa VUB berpengaruh sangat nyata terhadap beberapa pertumbuhan dan hasil. VUB yang dapat beradaptasi baik yaitu varietas Inpari 30, 19 dan 31 dengan produktivitas 7,87; 7,30 dan 6,85 ton/hektar. Peningkatan produktivitas rata-rata 1,64 ton/ha GKG atau meningkat 29,88%. Hasil analisis biaya yang dipergunakan meningkat sebesar 11,88%, namun penerimaan juga meningkat sebesar 23,11% sehingga rata-rata peningkatan pendapatan sebesar 34,97% atau Rp 3.400.000,00 per ha, dengan peningkatan R/C ratio sebelum dan sesudah pendampingan sebesar 0,20 atau 10,03%. Penerapan teknologi PTT mampu meningkatkan produktivitas padi sawah dan secara ekonomis dapat meningkatkan pendapatan usahatani padi, untuk mendukung pertanian organik Propinsi Bali.
Keywords
uji adaptasi, VUB padi, PTT.
| Scientific field | Agribisnis |
|---|
