21 July 2022 to 9 September 2022
POLITEKNIK NEGERI JEMBER
Asia/Jakarta timezone

Pengaruh Interval Waktu Aplikasi Beauveria bassiana dalam Mengendalikan Hama Spodoptera frugiperda pada Tanaman Jagung

Not scheduled
15m
Building: Auditorium Vokasi - Floor: 1 - Room: 1 - (POLITEKNIK NEGERI JEMBER)

Building: Auditorium Vokasi - Floor: 1 - Room: 1 -

POLITEKNIK NEGERI JEMBER

Ruang Auditorium Vokasi Jl. Mastrip Po. Box 164, Kab. Jember 68121
500
Show room on map
Oral Presentation - Daring Seminar Pararel

Speaker

Rudi Wardana (Politeknik Negeri Jember)

Description

Spodoptera frugiperda merupakan hama pada tanaman jagung,Larva ini merusak pucuk, daun muda atau titik tumbuh tanaman. B. bassiana adalah agensi hayati yang telah terbukti mampu mengendalikan S. frugiperda dengan efektif. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua tahap yaitu penelitian tahap pertama dilakukan di Laboratorium Perlindungan Tanaman dan tahap kedua di Lahan Politeknik Negeri Jember. Tujuan tahap pertama untuk menentukan konsentrasi acuan di lapang berdasarkan uji mortalitas dan efikasi insektisida. Tahap kedua bertujuan untuk mengamati intensitas serangan S. frugiperda pada tanaman jagung dengan interval waktu penyemprotan 2 hari sekali pada blok 1 dan 5 hari sekali pada blok 2 serta mengamati berat tongkol dan pipilan kering per sampel. Analisis data tahap pertama menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuan dan diulang 6 kali. Uji lanjut menggunakan Beda Nyata terkecil (BNT) 5%. Analisis data tahap kedua yaitu intensitas serangan interval waktu aplikasi 2 dan 5 hari sekali serta berat tongkol basah maupun pipilan kering menggunakan uji analisis non-parametric Mann Whitney. Berdasarkan hasil uji lanjut diperoleh Efikasi Insektisida B. bassiana untuk mengendalikan ulat grayak instar 3 adalah 15ml/L dan menjadi konsentrasi acuan di lapang. Dengan aplikasi 2 hari sekali intensitas serangan S. frugiperda sebelum aplikasi B. bassiana 7% dan sesudah aplikasi 3%. Kemudian dengan aplikasi B. bassiana 5 hari sekali intensitas serangan S. frugiperda sebelum aplikasi 3% dan sesudah aplikasi 1%. Rata-rata berat tongkol basah per sampel untuk blok 1 dan 2 adalah 248 dan 237 gram. Rata-rata berat pipilan kering per sampel pada blok 1 dan blok 2 sebesar 150,62 dan 167 gram

Keywords

Beauveria bassiana, Interval Waktu Aplikasi, Jagung, Spodoptera frugiperda

Scientific field Perlindungan Tanaman

Primary author

Rudi Wardana (Politeknik Negeri Jember)

Co-author

Presentation materials